PAPARAN ONLINE | BURU - Ketua DPD INTRA-WIN Provinsi Maluku dan Maluku Utara, Nurjannah Rahawarin, meminta TNI, Polri, dan INTRA-WIN untuk bekerja sama dalam mengawal keamanan transportasi di wilayah tersebut dari tanggal 3 hingga 10 April 2025.
Menurut Nurjannah, Lembaga INTRA-WIN bekerja tidak keluar dari ADRT/ART dan memiliki tugas dan fungsi kontrol yang jelas dalam bekerja sama dengan TNI dan Polri sebagai mitra. Ia mengatakan bahwa Lembaga INTRA-WIN ini dibangun oleh salah satu pejabat tinggi TNI, Almarhum Panglima, mantan Pangdam Maluku yang memiliki 4 bintang yakni Purn TNI AD Joko, bersama beberapa perwira Polri, di antaranya Irjen Pol Tifaona.
*Tugas dan Fungsi INTRA-WIN*
Nurjannah menjelaskan bahwa INTRA-WIN memiliki prioritas edukasi yakni mengedukasi masyarakat tentang isu transportasi dan pentingnya keselamatan bertransportasi. Tugas pokok penting dalam Lembaga INTRA-WIN (ITW) yakni pengawasan, mengawasi kebijakan dan praktik transportasi di Indonesia untuk memastikan keselamatan, efisiensi, dan akuntabilitas. Dengan melakukan investigasi terhadap kecelakaan transportasi dan isu-isu untuk mengetahui penyebab dan memberikan rekomendasi perbaikan.
Nurjannah Rahawarin mengatakan bahwa INTRA-WIN juga memiliki BAM PBH yang didasarkan SK dengan tujuan mengadvokasi kebijakan transportasi yang lebih baik dan benar aman untuk masyarakat sampai ke tingkat penelitian.
*Peran Penting Polri*
Polri memiliki beberapa tugas penting untuk menjaga keamanan transportasi di badan jalan, terkait poin-poin penting yakni:
- Pengaturan lalu lintas
- Menindaklanjuti pelanggaran
- Patroli jalan raya
- Pengaman jalur transportasi vital dan area strategis lainnya
- Bekerja sama dengan TNI untuk menjaga keamanan transportasi dan menangani situasi darurat
*Kerja Sama dengan TNI*
TNI memiliki andil penuh melakukan patroli di sekitar area transportasi untuk mencegah tindakan kejahatan dan menjaga ketertiban umum. 5 poin peran penting pada pengawasan transportasi salah satunya mengawasi jalur hitam. Dalam istilah INTRA-WIN, jalur hitam mencegah ancaman keamanan seperti terorisme atau tindakan sabotase.
*Usulan Sweeping Gabungan*
Nurjannah Rahawarin sendiri sudah banyak memperhatikan kondisi yang sangat prihatin yang kerap kali berakibat dampak negatif seperti kasus-kasus kecelakaan transportasi laka lantas akibat balap liar, anak remaja yang minum miras jenis sopi dan lainnya di pinggiran jalan, membuat kegaduhan pada lingkungan, akibat miras mengakibatkan perbuatan yang tidak benar, tawuran yang mengakibatkan terjadinya pengendaraan, serta membawa barang ilegal dan sajam atau lainnya.
Saya berharap ada sweeping gabungan penting yang berstatus dari esok hari dengan demikian dari KAPOLDA, PANGLIMA, POLRES, dan DANDIM serta DANKI untuk proaktif. Usulan kami dari Kelembagaan Maluku, Nurjannah Rahawarin.
Kabiro Buru